Met Taun Baru..;)

Tahun 2008 udah mau selesai. Mmmh, 2008, tahun yang berbeda dari tahun2 lalu buat saya. Secara tahun ini adalah masa jomblo terpanjang dalam sejarah percintaan saya, karena semua pacar saya udah meninggal, *meninggalkan saya maksudnya, hehehe..* Tapi alhamdulillah gak kesepian, karena di tahun ini saya banyak ketemu dan mendapat teman2 baru. Mulai dari Inen dan Wanda yang kenal di milis RDI, serta teman2 lainnya dari milis tersebut. Trus bertemu dengan para perempuan2 heboh dari milis majalah Chic yang dulu dimoderatorin Inen.

Hahaha..seru juga tiba2 terdampar dengan sekumpulan perempuan. Saya yang orangnya gak pedulian dan jarang ketemu perempuan segitu banyaknya jadi rada bingung juga, ngeliat polah dan tingkah mereka. Tapi tetep seneng sih secara mereka seru2 banget dan asyik.

Selain itu, gara2 bikin account MP trus iseng mampir2 ke MP orang, eh diajak foto2 oleh seseorang yang mengaku baru belajar motret. Tapi ternyata hasilnya keren. Dan setelah itu saya tiba2 aja jadi punya banyak kenalan fotografer. Senangnya! Jadi yang mau foto2, entah buat pribadi or prewed or liputan pernikahan, bisa kok kontak teman2 saya itu, sumpah murah, tapi hasilnya gak murahan, dijamin, hehehe..

Dan, dari semua itu, yang saya lihat dan saya perhatikan dari mereka, membuat mata dan pikiran saya terbuka. Saya jadi terharu.

Besok udah 2009. Terima kasih ya Allah karena saya udah dikasih teman-teman baru yang mengisi hari-hari saya di tahun 2008 ini. Dan dengan segala keceriaan yang membuat saya tertawa dan dukungan yang membuat saya kuat. Suatu kebahagiaan yang tak ternilai. Saya cuma berharap di tahun 2009 nanti Allah akan memberikan saya kebahagiaan yang sama atau bahkan lebih. Mudah2an. Amin..

PS: Tahun ini saya gak bikin resolusi apa2, sama seperti tahun2 lalu.

Atalarik Alih Profesi

Tamu tak diundang yang meresahkan warga disekitar rumah saya kemarin beraksi lagi. Yang terkena sialnya adalah Mas Jawa, tukang bangunan yang lagi kerja dirumah sebelah. Henfon dan dompet yang berisi upah seminggu juga dokumen penting lainnya raib. Sebelumnya pas bulan puasa kemarin bedindenya Temot yang jadi korban. Lagi2 henfon plus tiket mudiknya si Susi. Untung majikannya reman, jadi tiket mudik yang ilang masih bisa dimintain ganti ke agen busnya, hehehehe…:P

Pagi tadi waktu mau berangkat kerja tetangga sebelahnya lagi cerita kalo pada saat kejadian itu dia sebenernya ada di lokasi. Cuma gak ngeh karena disangkanya si maling itu adalah marketing yang lagi mau nawarin bahan2 bangunan. Si pencuri tersebut dideskripsikan dengan ciri2 fisik tinggi, putih dan ganteng. Huahahha… Si suami yang mendengarkan istrinya berkali2 menyebut dengan takjub kalo si maling itu ganteng kliatan rada risih, langsung bilang, “iyah, ganteng mirip Thomas Djorgi” sambil ngelirik sepet ke sang istri, eh yang dilirik malah gak ngeh dan menyanggah, “bukan2, itu lho mbak, mirip Atalarik!” Hahahaha… Bener2 gak sensitif..:P 

Jadi cerita lengkapnya adalah, si maling yang sudah beraksi berbulan2 itu adalah seorang lelaki yang menyamar menjadi apa saja seperti petugas PLN, marketing bangunan, teman anak dari si empunya rumah dll. Biasanya rumah warga yang didatangi adalah rumah yang tidak kosong tapi hanya dijagai pembantu atau perempuan. Dalam melakukan aksinya dia bertingkah aneh dengan  bergerak cepat kesana kemari sambil sibuk menelepon dengan henpon ditangannya. Benda2 incarannya adalah yang tergeletak sembarangan didalam ruangan dan bisa dikantungi seperti henpon dan dompet. Dan setelah orang yang ditemuinya lengah dan bingung karena melihat tingkahnya yang freak dia akan segera berlari keluar dan melarikan diri bersama motornya. Dan bengonglah si penghuni rumah yang ditinggal, setelah itu baru sadar kalau barang2 sudah berpindah tangan.

Bikin parno! Gara2 itu saya selalu wanti2 untuk setiap saat mengunci pintu rumah dan kalo saya lagi iseng keluar rumah dan melihat ada lelaki tidak dikenal lewat dengan motornya bawaanya curigaaa aja, kalo bisa langsung pengen  nimpuk aja tuh orang, sadisss, hahahha…